Blitar – Komandan Komando Pembinaan Doktrin, Pendidikan, dan Latihan Angkatan Laut (Dankodiklatal), Letjen TNI (Mar) Nur Alamsyah, S.E., M.M., M.Tr.(Han), memimpin ziarah ke Makam Bung Karno sebagai bagian dari rangkaian peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-79 Tentara Nasional Indonesia (TNI). Acara ini digelar di Taman Makam Pahlawan Bung Karno, Blitar, Jawa Timur, pada Sabtu (28/09/2024).
Kegiatan ziarah ini dimulai dengan penghormatan kepada arwah pahlawan, yang diikuti dengan peletakan karangan bunga oleh Dankodiklatal dan pembacaan doa bersama. Letjen Nur Alamsyah juga turut menaburkan bunga sebagai tanda penghormatan atas jasa-jasa yang telah diberikan oleh Bung Karno, Presiden pertama Republik Indonesia sekaligus Panglima Tertinggi TNI.
Dalam sambutannya, Letjen TNI (Mar) Nur Alamsyah menekankan pentingnya menghormati dan mengenang jasa para pahlawan bangsa. “Ziarah ini bukan hanya untuk mengenang jasa para pahlawan, tapi juga sebagai pengingat bagi kita, generasi penerus, akan nilai-nilai luhur yang ditanamkan oleh mereka dalam perjuangan bangsa,” ujarnya.
Selain itu, acara ini juga dihadiri oleh Ketua Gabungan Jalasenastri Kodiklatal, Ny. Ayu Nur Alamsyah, yang turut mendampingi dalam seluruh rangkaian ziarah. Dalam kesempatan ini, Dankodiklatal memberikan tali asih kepada juru kunci Makam Bung Karno sebagai tanda penghormatan kepada para penjaga situs bersejarah tersebut. Tidak hanya itu, Brigjen TNI Endro Satoto, Kasdam V/Brawijaya, memberikan penghargaan berupa tiket umrah gratis kepada Babinsa Koramil 01/Sukorejo, Pelda Wahyudi, sebagai bentuk apresiasi atas dedikasinya dalam menjalankan tugas di lapangan.
Ziarah di Makam Gus Dur, Jombang
Di tempat yang berbeda, Wakil Komandan Kodiklatal (Wadan Kodiklatal), Laksda TNI Eko Wahjono, bersama Wakil Ketua Gabungan Jalasenastri, Ny. Dian Eko Wahjono, juga memimpin ziarah di Makam K.H. Abdurrahman Wahid (Gus Dur) di Pondok Pesantren Tebuireng, Jombang. Seperti di Blitar, kegiatan ini diisi dengan doa bersama dan tabur bunga, sebagai bentuk penghormatan kepada sosok Presiden ke-4 Republik Indonesia yang juga seorang tokoh penting dalam sejarah bangsa.
Dalam ziarah ini, Laksda TNI Eko Wahjono menyampaikan bahwa Gus Dur bukan hanya seorang tokoh besar dalam dunia politik dan agama, tetapi juga seorang teladan dalam menjunjung tinggi nilai-nilai kebangsaan. “Melalui ziarah ini, kita berharap nilai-nilai luhur yang telah ditanamkan oleh Gus Dur dapat terus menjadi inspirasi bagi seluruh prajurit TNI, khususnya dalam mengemban tugas sebagai penjaga kedaulatan negara,” ujarnya.
Nilai-Nilai Luhur Sebagai Warisan Pahlawan
Melalui momentum ziarah ke makam pahlawan ini, baik Dankodiklatal maupun Wadan Kodiklatal menegaskan bahwa warisan nilai-nilai luhur yang ditinggalkan oleh para pahlawan harus selalu menjadi landasan moral bagi setiap prajurit TNI. Pengabdian mereka terhadap negara merupakan cerminan dari semangat patriotisme yang harus selalu diteladani oleh generasi penerus. “Semoga nilai-nilai perjuangan dan pengorbanan para pahlawan dapat menjadi penyemangat bagi kami semua dalam menjalankan tugas dan tanggung jawab sebagai prajurit TNI,” tambah Letjen Nur Alamsyah.
Ziarah ini menjadi salah satu kegiatan penting dalam rangkaian peringatan HUT ke-79 TNI, yang menekankan pentingnya memaknai sejarah perjuangan bangsa dan mengingatkan seluruh prajurit TNI untuk terus menjunjung tinggi semangat patriotisme dalam pengabdiannya.
Hadirnya Para Petinggi TNI dan Forkopimda
Turut hadir dalam kegiatan tersebut adalah sejumlah perwira tinggi dan pejabat penting di lingkungan TNI dan Forkopimda Jawa Timur. Beberapa di antaranya termasuk Ir Kodiklatal, Kapokgadik Kodiklatal, Dirlat Kodiklatal, Dirdik Kodiklatal, Dankodikdukum, Dankodikmar, Dirjianbang Kodiklatal, serta Dirdok Kodiklatal. Selain itu, para pimpinan TNI-Polri di wilayah Jawa Timur juga turut mengikuti rangkaian kegiatan ziarah ini.
Kegiatan ziarah yang berlangsung khidmat ini diharapkan menjadi salah satu upaya untuk terus menanamkan semangat patriotisme, kecintaan pada tanah air, dan penghormatan pada jasa para pahlawan bagi seluruh prajurit TNI. Hal ini juga menegaskan pentingnya regenerasi kepemimpinan dalam mempertahankan nilai-nilai yang telah diperjuangkan oleh para pahlawan terdahulu demi kemajuan bangsa dan negara.
Sebagai penutup, Letjen TNI (Mar) Nur Alamsyah menyampaikan harapannya agar setiap prajurit TNI selalu mengingat dan menjadikan nilai-nilai kebangsaan serta pengorbanan pahlawan sebagai dasar dalam setiap tugas pengabdian. “Dengan meneladani semangat para pahlawan, kita yakin akan terus bisa menjaga kedaulatan NKRI dengan sebaik-baiknya,” tutupnya.